-
18 Apr
-
Hanya Karyawan Call Center yang Memahami 29 Perjuangan ini
Dalam dunia pekerjaan pasti ada suatu perjuangan, misalnya kita harus datang sebelum orang kantor datang, atau perjuangan-perjuangan yang lainnya. Tidak terkecuali staff Call Center, ada 29 perjuangan yang di pahami oleh staff Call Center. Berikut adalah perjuangan-perjuangan staff Call Center:
- Duduk di meja setengah jam lebih awal untuk mempersiapkan mental menghadapi 10 jam yang akan datang.
- Mendengarkan 'musik tunggu' terus menerus.
- Bisa menyanyikan 'musik tunggu' tanpa mendengarkannya.
- Menghadapi kemarahan pelanggan yang sudah menunggu lama
- Melakukan ping pong pelanggan antar departemen.
- Hanya memiliki waktu lima menit 'waktu tunggu' dan istirahat 10 detik antar panggilan.
- Gugup seketika saat tiba-tiba supervisor-mu mendengarkan satu panggilanmu.
- Jatuh cinta pada suara seksi pelanggan yang membuat anganmu melayang.
- Air mata kebahagiaan yang menetes ketika diberitahukan bahwa sistem sedang rusak, jadi kamu punya waktu istirahat lebih dari 10 detik.
- Mendadak melupakan alfabet fonetik setengah jalan, sehingga kamu menyebutkan "Ayam untuk A", bukan "Alfa".
- Ancaman menyeramkan dari pelanggan yang mengatakan mereka akan menghubungi CEO perusahaan.
- Ancaman menyeramkan dari pelanggaran yang berjanji akan membawa ketidakpuasannya ke media.
- Berdoa saat melihat kode area telepon dan menyiapkan cara paling tepat untuk menghadapi karakter pelanggan dari latar belakang berbeda.
- Mendengarkan umpatan, caci maki dan sumpah serapah dari pelanggan (dari kamu harus menahan diri dengan tetap sopan)
- Duduk di samping rekan kerja yang berbicara dengan keras di telepon.
- Rasa puas ketika kamu memutuskan untuk memberontak dan 'tidak sengaja' memutuskan panggilan dari pelanggan yang sangat mengerikan.
- Membuat janji-janji kosong ke pelanggan yang hanya akan menjadi kenangan.
- Merasakan ketidakadilan dan penghianatan ketika salah satu pelanggan yang terkesan ramah dan menyenangkan hanya menilaimu 6 dari 10.
- Euforia yang terasa ketika ada waktu jeda antar telepon.
- Susah mendengar informasi yang disebutkan pelanggan untuk ketiga kalinya dan mengetik nama, alamat atau nomor kartu kredit mereka.
- Ketika pelanggan meminta untuk bicara dengan manajer dan manajer 'dilatih' untuk menghindari berbicara di telepon
- Menghadapi pelanggan yang cerewet dan menciptakan rekor durasi telepon terlama.
- Melihat tingkah teman yang lagi dimarahi pelanggan, dan yang bersihin meja, tidur, dandan, marah balik, atau menangis.
- Menghadapi rekan senior yang sombong dan menasihatimu tentang cara menerima panggilan.
- Merasa iri terhadap rekan kerja yang mendapatkan cuti.
- Melihat coretan-coretan yang kamu buat di buku catatanmu dan memnuatmu menyadari bahwa kamu mengalami penyiksaan jiwa.
- Bertemu karyawan baru yang hanya bertahan satu hari saja.
- Ketika ada pengetahuan tentang produk baru yang belum terlalu kamu kuasai.
- Menutup telepon terakhir dan menghembuskan nafas panjang.
Nah, dari 29 perjuangan di atas, pernahkan Anda mengalami hal yang sama?
Tetap semangat dalam bekerja ya, walau banyak sekali perjuangan yang di lalu setiap hari dalam dunia bekerja.
Sumber:
- 18 Apr, 2018
- 168Solution Public Class